Serasa Menjadi Anak Kecil Lagi.

Jumat, 24 Desember 2010.

Oke...hari kedua gue berada dirumah.. tapi kebiasaan gue dikosan masih aja kebawa, yaitu bangun jam 6 kurang. Padahal di HP gue dah ngeset alarm jam 5 pagi. (Dasar mahasiswa.) haha.  

Yang membedakan kegiatan gue dirumah sama dikosan adalah kalo di kosan gue abis sholat tidur lagi, kalo dirumah abis sholat gue langsung mantengin tv,, nyari acara-acara olahraga dan film pagi kesukaan gue Sponge Bob Square Pants. hehe. nih.. gambarnya kalo blum tau..

Selama film si Kuning masih diputar di tv,, remot dibawah kendali gue dan ga ada yang boleh ganggu, kecuali ibu gue, ayah gue, dan ketiga ade gue. Selama nonton kartun Sponge Bob,, muka gue mlongo kaya orang Autis.

 Dan dari dulu yang gue heran dari film ini adalah kenpa warna si Sponge Bob kuning dan warna si Partick Star pink. Coba Sponge Bob warnanya pink and Patrick warnanya kuning. keren tuh kayanya deh. hehe.

Sekitar jam 9an, film kartun di tv udah pada hilang dan berganti dengan sinetron-sinetron yang membuat para pembantu rumah tangga meninggalkan pekerjaan dapur mereka dan membuat ibu-ibu meninggalkan bayi mereka karena kebelet ke WC. (loh!). hehe. kalo Sinetron-sinetron udah dimulai, baru remot tv gue kasihin ade gue biar dia yang megang kendali sekarang.

5 menit gue liatin ade gue mindah-mindahin chanel tv dan akhirnya dia menyerah. Dia berlari keluar menuju alam bebas dan bergaul dengan mahkluk-mahkluk sesamanya. Misi gue membajak remote tv selama 3 jam berhasil mulus. (MISSION COMPLETE.....!!!) hahahaha...:D *ketawa jahat. 

-------------------------------------

"mau maen bola dimana?" tanya gue 

"dilapangan lah, mas." jawab ade gue. (iyalah... masa dimasjid sih).

"ohh..." bingung. "ikut donk." tanya gue lagi

"yaudah.. nunggu yang lain dulu ya. blum pada keluar." jawab ade gue.

Gue pikir-pikir siapa juga yang mau keluar jam 3 sore, terus maen bola dilapangan. kalo lapangannya kaya Gelora Bung Karno sih gapapa. Kondisi lapangan di rumah gue kira-kira kaya gini. Tanah lapangannya kaya sawah abis dibajak kebo, kolam renang kodok dimana-mana dan lagi rumputnya setengah-setengah(setengah ada, setengah ilang) kalo diumpamakan kaya orang pitak. hehe.*piss.. :p

"yaudah nanti panggil ya kalo dah pada kumpul" kata gue.

"Okeh.." Jawab ade gue. 

15 menit kemudian gue dipanggil. Pas gue liat pemain Timas digang rumah gue ternyata terdiri dari 1 ekor anak kelas 3 SMP (ade gue nih), 2 ekor anak kelas 2 SMP, 2 ekor anak kelas 1 SMP, 2 ekor piyik-piyik anak SD dan 1 anak Kuliahan yang masih ingusan. (ini gue). Rasanya gue kaya lagi ngasuh anak-anak sekolah sepak bola junior, padahal gue kalo nendang bola aja masih jauh dari gawang. (Haduuuhh....!!! Nasib-nasib). kalo kata Bondan Prakoso " Yasudahlah.....", dari pada ga olahraga.

-----------------------------

Pas lagi nendang-nendang bola kearah gawang yang hasilnya paling baik mentok tiang.. (Parah banget gue). tiba-tiba ada anak-anak yang lain ngajakin ngadu bola. (bukan bolanya yang diaduin trus ditonton sambil teriak-teriak ya.). Dengan gaya captain Timnas gue terima tantangan dari mereka.

Gue bersama 7 anak - anak timnas gang gue turun semua,, dan gue kira maennya setengah lapangan yang gawangnya di buat dari tumpukan sendal. Ternyata maen 1 lapangan standar FIFA. buseeett..dah kata gue maen di lapangan gede cuman 8 orang..??? Bisa kebobolan banyak gawang tim gue, coz gawang sekitar 2 meter tapi kipernya cuman 150 cm. (ini pertandingan teraneh dalam hidup gue.) haha. :D

Yaudah sebagai kapten lapangan, gue langsung ngasih instruksi.

"akbar, dian maju kedepan",, 

"aul, rapfli, satya, shareen (pemain india,, naturalisasi nih) jaga tengah tapi jangan deket-deket gawang."

 "ian, kiper. (dengan nada ragu)." kata gue.

gue instruksiin buat maju semua,, dan gue sebagai bek sendirian. sebenernya gue pengen jadi kiper, tapi nanti ga ada serangan buat maju. hehe.

setengah pertandingan tanpa sadar gue dah didepan gawang lawan (padahal posisi gue bek belakang) dan pemain-pemain yang gue suruh maju ketengah malah ngumpul dibawah mistar gawang. haduuuhhh... susah ternyata jadi kapten. hahaha. Waktu serangan balik, mereka yang udah biasa main langsung lari menyerang. sementara gue masih ngos-ngosan didepan gawang lawan akibat lari 1 lapangan. Jadi gue jalan aja menuju gawang sendiri dan pasrah kalo kemasukan gawangnya. hehe.

Waktu gue lagi jalan di tengah lapangan, bola datang ke gue (ternyata serangan baliknya gagal). Hebat juga pemain-pemain timnas inti kata gue. hehe. Dengan semangat '45, gue giring lagi bolanya kedepan gawang lawan. Masuk daerah pinalti lawan langsung gue shoot bolanya kearah gawang. Setelah bola lepas dari kaki gu gue berkomat-kamit supaya masuk. 

"GOOOLLLLL..." kata gue. (ternyata kipernya kepeleset waktu mau nangkep bola. hahaha.)

"1-0...." asik dah.

----------------------------------- 

Sekitar jam 5 pertandingan berakhir. Pertandinagan berakhir bukan karena udah 90 menit trus wasit niup peluit tnda selesai, tapi karena lapangan mau dipake sama orang lain yang lebih besar-besar badannya. Kita sebagai anak muda harus hormat sama yang tua. (Padahal gue juga dah cape bulak-balik lapangan gede, mau udahan tapi malu ngomongnya. hehe.

Pertandingan berakhir dengan skor 3-3 (3 sama), gol tim gue dicetak sama gue 1 gol dan sama ade gue 2 gol. Hasil ini membuktikan bahwa ade gue lebih hebat dari gue. (Nasib..!!). Kalo kata Bondan Prakoso " Yasudahlah....."

-------------------------------------

Kembali kerumah, ga langsung mandi cuman cuci kaki. dikamar mandi udah ada ade gue duluan nyerobot, makanya gue malah milih OL dulu. hehe. Magrib gue baru mandi dan seperti biasa bercanda-canda sama keluarga.

Dan saat ini pukul 10.35 pm. gue posting jurnal ini sambil berperang melawan nyamuk-nyamuk....

badan pada bentol-bentol gara-gara nyamuk, konsentrasi buyar gara-gara nyamuk, gue laper gara-gara nyamuk. (loh!). Kalo kata Bondan Prakoso " Yasudahlah....." gue pergi tidur aja deh.. (Thanks Bondan..)

"oke.." kata Bondan. (loh!)
Kabuurrrr.........